Giliran Golkar Dikunjungi Dokter Ari Bakal Calon Wakil Bupati Kediri

Kediri - DPD Partai Golkar Kabupaten Kediri menerima kunjungan dr.Ari Purnomo Adi bakal calon Wakil Bupati Kediri bersama tim yang dipimpin Fathur Ciko didampingi Gus Jalal dan Energi Wira putra dr.Ari di kantor DPD Golkar Jalan Pamenang Ngasem Kab Kediri Rabu (16/7/2024) pukul 09.50 WIB.

Ketua DPD Golkar Kab Kediri Sigit Sosiawan diwakili Joko Supriyanto selaku Wakil Sekretaris Partai Golkar yang ditemani Mariska Listiana Bendahara Partai Golkar menerima kunjungan dr.Ari bersama tim.

Baca juga: Dr David Nordfolk: Kebijakan Politik, Pembangunan dan DOB Efektif Selesaikan Isu Papua

Menurut dr Ari Purnomo Adi bahwa upaya yang terus dilakukan untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Kediri tahun 2024, dengan memberikan tujuan utama adalah dengan memberikan pilihan terbaik bagi rakyat Kediri. 

"Jadi konteksnya adalah memberi pilihan terbaik bagi rakyat Kediri, walaupun Partai Golkar tadi sudah ditandaskan tidak membuka pendaftaran sebagai calon, keputusan langsung ada di DPP, akan tetapi kami secara lisan karena ini adalah budaya timur, kulonuwun sopan santun harus tetap dilakukan, "ujarnya.

Baca juga: Tony Rosyid: Kudeta Airlangga, Berhasilkah?

Pihaknya akan memperbaiki redaksional dan tetap akan bersurat. Yang intinya adalah kami Dokter Ari siap untuk maju sebagai calon wakil bupati untuk Kabupaten Kediri, " tuturnya. 

dr Ari menambahkan bahwa dirinya akan terus melakukan lobi-lobi ke partai Demokrat, partai PKS selanjutnya ke tokoh-tokoh potensial, terus organisasi-organisasi sosial kemasyarakatan dan organisasi keagamaan.

Baca juga: PSI : 6 Dosa Besar Sistem Zonasi PPDB

"Nanti kita sowani semuanya, kita komunikasikan dengan baik, biar ide dan tujuan kami itu bisa diterima dengan sempurna, " tutup dr.Ari.

Sementara Joko Supriyanto selaku Wakil Sekretaris Partai Golkar yang ditemani Mariska Listiana Bendahara Partai Golkar mengatakan mengapresiasi kedatangan dr Ari bersama tim bersilaturahmi ke Partai Golkar.

Baca juga: Tony Rosyid: Pertarungan Istana vs KPP, Kenapa Harus Hidup-Mati?

"Sementara diterima dan nanti akan kami laporkan kepada Pak ketua untuk koordinasi kegiatan berikutnya, dengan Wakil Ketua yang lain, Sekretaris juga dan pimpinan kecamatan dan Sekretaris. Partai Golkar sampai hari ini tidak ada pendaftaran untuk calonnya nanti langsung dari DPP pusat. Kita memang tidak ada pendaftaran lewat DPD Partai Golkar, "katanya.